"Yesus tidak mati hanya untuk menyelamatkan kita dari hukuman dosa, .. Dia mati untuk menyucikan bagi diri-Nya orang yang ingin menaati-Nya, orang yang ingin diubahkan, to be transformed, menjadi serupa dengan-Nya ... Proses yang menjadikan kita secara bertahap serupa dengan Kristus, to the likeness of Christ, dimulai pada saat keselamatan kita ketika Roh Kudus datang untuk tinggal di dalam kita untuk benar-benar memberi kita hidup baru di dalam Kristus. Kita menyebutnya proses pengudusan progresif yang bertahap, atau tumbuh dalam kekudusan, karena ia itu benar-benar suatu proses pertumbuhan." ~Jerry Bridges, dalam Transforming Grace.
"Aku memohon kepada-Mu, Allahku, izinkan aku mengenal dan mencintai-Mu sehingga aku berbahagia didalam Engkau. Dan meskipun aku tidak bisa melakukan ini secara lengkap dalam hidup ini, izinkan aku memperbaiki diri hari demi hari sampai aku dapat melakukannya dengan seutuhnya. Izinkan aku mengenal-Mu lebih dan lebih dalam kehidupan ini, sehingga aku dapat mengenal-Mu secara sempurna di surga O Allah yang benar, izinkan aku menerima kebahagiaan di surga,yang Engkau janjikan sehingga kebahagianku menjadi sempurna. Sementara ini, biarkan pikiranku memikirkannya, biarkan lidahku membicarakannya, biarkan hatiku merindukannya, biarkan mulutku mengatakannya, biarkan jiwaku merasa lapar setelahnya, biarkan dagingku merasa haus setelahnya, biarkan keseluruhan keberadaanku merindukannya, sampai waktunya tiba aku masuk melalui kematian ke dalam kegembiraan Tuhan-ku, yang berlanjut selamanya, dalam dunia tanpa akhir. Amin." (St Agustinus dari Hippo, 354-430)
Comments
Post a Comment